Keberadaan anak dalam pembangunan bangsa mempunyai peran yang sangat penting, dan kondisi anak-anak bangsa pada saat ini adalah cerminan kondisi bangsa dimasa depan. Bila ingin mewujudkan kondisi bangsa yang lebih baik, maka kita harus memberikan pembinaan dan perlindungan anak.
Beberapa bulan terakhir ini bangsa Indonesia digemparkan oleh berita kekerasan seksual terhadap anak usia dini yang menimpa siswa taman kanak-kanak di salah satu sekolah internasional di Jakarta. Publik juga semakin dikejutkan dengan serangkaian peristiwa lain seputar kekerasan seksual dan seks dini pada anak diberbagai daerah di Indonesia, dimana korbannya mencapai angka fantastis, puluhan hingga ratusan anak-anak Indonesia di bawah umur telah menjadi korban kekerasan seksual dan korban penyimpangan seksual.
Sebenarnya apabila di telisik lebih jauh, kasus-kasus anak telah terjadi dalam jangka waktu yang lama. Namun kesadaran publik akan bahaya yang mengancam anak-anak Indonesia dapat dikatakan cukup lamban.
Sebagai wujud kepedulian dan keprihatinan terhadap situasi dan kondisi anak-anak Indonesia, maka Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Akademi Kebidanan YLPP Purwokerto menyelenggarakan seminar nasional dengan judul “Waspadai Kekerasan Seksual dan Seks Dini Pada Anak”. Besar harapan kami dengan adanya seminar ini dapat memberikan banyak manfaat bagi khalayak umum dan praktisi guru pada khususnya, serta dapat mencegah dan mengantisipasi anak kita agar jangan sampai mengalami tindakan kekerasan seksual dan seks dini.
Alhamdulillah….seminar nasional telah terlaksana dengan sukses dan lancar….semoga tahun depan dapat terselenggara kembali seminar nasional yang lebih hebat lagi dan tentunya dapat lebih bermanfaat untuk semua pihak…aamiin.

Kak Seto sebagai Pembicara I
Peserta seminar sekitar 750 orang

dr. M. Mukhson, Sp.A sebagai Pembicara II

Foto bersama (dari kiri ke kanan) : dr. M. Mukhson, Sp.A, Ketua YLPP, Kak Seto, Direktur Akbid YLPP dan Perwakilan Dinas Pendidikan Kab. Banyumas.

Panitia Semnas 2014
Profesionalitas merupakan tolak ukur dalam kualitas suatu profesi. Kualitas profesi akan sangat menentukan kualitas pelayanan yang diberikan oleh profesi yang bersangkutan. Oleh karena itulah profesi sangat menjunjung tinggi kualitas, begitu juga profesi bidan. Bidan merupakan profesi yang selalu dituntut untuk memberikan pelayanan yang berkualitas terhadap pasiennya. Kualitas bidan ditentukan oleh pengetahuan, sikap dan ketrampilan yang dimiliki. Pengetahuan dan ketrampilan bidan merupakan dua unsur yang pasti diberikan di institusi pendidikan dengan melalui berbagai kegiatan. Salah satu kegiatan yang dapat dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan mahasiswa adalah dengan adanya pelatihan.
Akademi kebidanan YLPP Purwokerto sebagai institusi yang memberikan pendidikan bidan selalu berusaha untuk terus meningkatkan kualitas lulusan baik dari segi hard skill maupun soft skil dengan melalui proses pendidikan yang baik dan melalui pelatihan terhadap alumni untuk menunjang kualitas lulusan sehingga lulusan lebih diterima di masyarakat dan mempunyai keunggulan baik hard skill dan soft skillnya. Pelatihan yang diberikan kepada alumni antara lain pelatihan service excelence, pelatihan mom and baby massage, pelatihan kegawatdaruratan (PPGDON) baik kegawatdaruratan secara umum maupun kegawatdaruratan obstetri dan pelatihan asuhan persalinan normal (APN).

Outbond Pelatihan Service Excelence (1)

Outbond Pelatihan Service Excelence (2)
Pelatihan yang pertama dilaksanakan yaitu pelatihan service excelence. Pelatihan ini bertujuan membentuk lulusan yang mempunyai integritas dan tanggungjawab serta karakter yang kuat sehingga mampu menjadi bidan yang berkualitas. Pelatihan ini telah dilaksanakan selama dua hari yaitu tanggal 13 dan 14 Agustus 2014. Dengan adanya pelatihan ini diharapkan alumni mampu adaptasi dengan lingkungan kerja sehingga mampu menjadi bidan yang tangguh.
Pelatihan selanjutnya yaitu Pelatihan Mom and Baby Massage yang bertujuan agar peserta mampu melakukan tindakan pemijatan untuk ibu pasca salin dan bayi dengan baik dan benar. Pijat merupakan terapi sentuh tertua dan terpopuler yang dikenal manusia. Pijat telah lama dilakukan hampir di seluruh dunia termasuk di Indonesia dan diwariskan secara turun temurun. Pijat tersebut bertujuan untuk menghilangkan rasa sakit dan mengembalikan tubuh menjadi segar bugar kembali. Pijat dapat diterapkan di semua kalangan umur mulai dari bayi hingga dewasa.

Pelatihan Pijat Ibu dan Bayi hari pertama

Pelatihan Pijat Ibu dan Bayi hari kedua
Berbagai keluhan fisik sering muncul pada ibu pasca bersalin. Hal ini dapat disebabkan karena ibu tidak ada waktu untuk merawat dirinya karena waktunya habis untuk merawat bayi yang baru lahir. Pijatan pada ibu pasca salin sangat penting agar ibu menjadi rileks sehingga produksi ASI dapat bertambah, sirkulasi darah lancar, dan ibu dapat merawat bayinya dalam keadaan sehat.
Selain ibu, bayi setelah lahir pun perlu mendapat sentuhan dan pijatan agar mendapatkan jaminan adanya kontak tubuh berkelanjutan yang dapat mempertahankan perasaan aman pada bayi. Dengan melakukan pijat bayi dapat dijadikan cara untuk pencegahan penyakit yang dimulai dari usia dini. Sentuhan pijat bayi dan sentuhan kasih sayang yang dimulai pada usia dini dapat meningkatkan kualitas hidup anak dan orang tua. Sehingga pijat bayi merupakan cara yang paling baik dalam meningkatkan kedekatan hubungan emosional orang tua dan bayi (Bounding), dan menjadi sarana yang efektif untuk berkomunikasi serta memahami tentang kebutuhan bayi. Dengan demikian, Pijat pada ibu pasca salin dan pijat pada bayi merupakan suatu skill yang sangat bagus untuk dimiliki oleh tenaga kesehatan. Pelatihan ini telah dilaksanakan selama dua hari yaitu tanggal 13 – 14 September 2014.
Pelatihan yang ketiga yaitu Pelatihan PPGDON yang sangat penting untuk tenaga kesehatan dikarenakan kemampuan ini merupakan ketanggapan tenaga kesehatan dalam kondisi mendesak dan membutuhkan bantuan segera sehingga dapat menghindari dari bahaya maut dan kematian pada pasien atau masyarakat. Oleh karena pentingnya kegiatan pelatihan ini maka Akademi Kebidanan YLPP Purwokerto telah menjadikan kegiatan pelatihan ini menjadi kegiatan rutin yang harus dilakukan oleh mahasiswa sebelum mereka terjun langsung ke masyarakat sebagai tenaga kesehatan.

Praktek Stase Initial Assesment

Praktek Stase Obstetrik Neonatus

Praktek Stase RJP
Pelatihan ini bertujuan membentuk lulusan yang mempunyai kemampuan dan ketrampilan yang baik dalam menangani masalah kegawatdaruratan baik kegawatdaruratan secara umum maupun kegawatdaruratan dalam kebidanan, sehingga lulusan akademi kebidanan YLPP menjadi tenaga kesehatan yang profesional dan mampu bersaing. Pelatihan ini dilaksanakan selama lima hari dari tanggal 24 sampai 28 September 2014.

Praktek Stase Balut dan Bidai

Praktek Stase EKG

Praktek Stase Intubasi

Simulasi Disaster Management — Penanganan korban ibu hamil yang mau melahirkan

Probandus Simulasi Disaster Management

Simulasi Disaster Management — Menangani korban patah tulang
Plotting Dosen Semester Ganjil Tahun Akademik 2014/2015, silahkan didownload dengan mengeklik link : Download Plotting 20141
Dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia yang ke-69, Akademi Kebidanan YLPP Purwokerto melaksanakan Upacara Bendera di halaman depan kampus Akbid YLPP Purwokerto.
Upacara diikuti oleh segenap dosen dan karyawan Akbid YLPP Purwokerto. Sebagai pembina upacara diwakili oleh Pembantu Direktur I yaitu Ibu Tri Anasari, S.Si.T, M.Kes.
Pembina upacara disamping menyampaikan sambutan Bapak Bupati Banyumas, beliau juga menambahkan agar kita sebagai generasi penerus Bangsa Indonesia haruslah giat meningkatkan kinerja kita, terutama untuk memajukan Akbid YLPP Purwokerto agar terus berjaya dan mampu meluluskan bidan-bidan yang berkualitas yang terdepan dalam Ipteks, modern dan berakhlak mulia, aamiin, MERDEKA!!!
Pengumuman diberitahukan kepada seluruh alumni Akbid YLPP Purwokerto Lulusan Tahun 2013, bahwa STR sudah jadi dan sudah dapat diambil mulai hari Selasa Tanggal 15 Juli 2014 di jam kantor (jam 08.00 – 15.00 WIB). STR baru disertai satu legalisiran dari MTKI, untuk legalisir STR dari MTKP menyusul kurang lebih satu minggu kemudian. Untuk pengambilan STR & legalisiran dikenakan biaya Rp. 20.000,-.
Akademi Kebidanan YLPP Purwokerto mengadakan tasyakuran menyambut Puasa Ramadhan 1435 H pada hari Jum’at tanggal 27 Juni 2014 ba’da Sholat Jum’at.
Acara ini dihadiri oleh Ketua Yayasan Lembaga Pendidikan Prada, Ibu Ratifah SST, M.Kes, Direktur Akbid YLPP Purwokerto, seluruh dosen dan segenap karyawan Akbid YLPP Purwokerto.
Acara diawali dengan sambutan oleh Ibu Direktur yang dilanjutkan oleh Ketua YLPP. Dalam acara tersebut disampaikan bahwa sebagai sesama muslim kita harus saling maaf memaafkan, apabila bertemu juga saling bersalam-salaman, jangan sampai kita bersikap sombong, karena sikap sombong sangat dibenci Alloh SWT. Menjelang Puasa Ramadhan 1435H, hati kita harus bersih agar amalan puasa yang akan kita jalankan tidak sia-sia. Karena di saat Bulan Suci Ramadhan amalan ibadah kita akan dilipatgandakan jadi marilah kita saling berlomba untuk berbuat kebaikan.
Acara ditutup dengan pembacaan doa bersama secara khidmat, dan dilanjutkan dengan potong tumpeng dimana potongan yang pertama diserahkan oleh Ibu Direktur kepada Ibu Ketua YLPP, serta diakhiri dengan makan tumpeng bersama-sama. Semoga Akbid YLPP Purwokerto dapat terus berkarya menciptakan generasi-generasi bidan yang berkualitas dan terbaik dalam melayani kesehatan masyarakat. Aaamiiin…..